25.4 C
Jakarta
Rabu, Oktober 22, 2025

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmenya Pada Penegakan Hukum & Pemberantasan Korupsi

Must read

HUKUM-Dalam agenda dialog bersama Chairman and Editor-in-Chief Forbes Media, Steve Forbes, pada acara Forbes Global CEO Conference 2025 yang berlangsung di Hotel The St. Regis, Jakarta, Rabu, 15 Oktober 2025, Presiden Prabowo menegaskan komitmenya untuk menegakkan hukum dan memberantas korupsi secara menyeluruh dalam pemerintahan.

Presiden Prabowo menyampaikan pengalaman pribadinya mengenai tantangan pemberantasan korupsi di Indonesia sebagai penyakit berbahaya yang dapat menghancurkan negara jika tidak di tangani dengan tegas.

Saat sudah mencapai stadium empat akan seperti kanker, sangat sulit disembuhkan. Dalam sejarah, korupsi bisa menghancurkan negara, bangsa, dan rezim. Jadi, ya, saya bertekad untuk memberantas korupsi.

Pada forum yang di hadiri para pemimpin perusahaan global dan investor asal berbagai negara tersebut, Presiden Prabowo menuturkan kisahnya saat pertama kali menjabat Menteri Pertahanan.

Dia menegaskan kepada seluruh anggota keluarganya untuk tidak terlibat dalam proyek proyek di kementerian yang dipimpinya, meski di akui godaan bisnis tetap ada.

Bahkan dia mengkisahkan pengalamanya bagaimana dirinya menolak proyek yang melibatkan anggota keluarganya sendiri.

“Suatu hari salah satu keponakan saya datang membawa proyek. Saya bilang, ‘Kamu tidak pernah terlibat di bidang pertahanan, kamu tidak mengerti tentang itu. Jadi tidak, carilah usaha lain,” Kata Presiden Prabowo seperti di lansir dari laman setpres

Ia lantas menguraikan langkah nyata pemerintahannya dalam menindak praktik ilegal di sektor sumber daya alam. Seperti operasi pemberantasan tambang timah ilegal di Bangka Belitung yang berhasil menyelamatkan aset negara bernilai miliaran dolar.

“Melalui program pelatihan militer dengan kapal perang, pesawat, helikopter, dan drone. Kami blokade kedua pulau tersebut, tidak ada kapal yang bisa keluar masuk tanpa diketahui. Hasilnya, penyelundupan bisa kami hentikan dan kami berhasil menyelamatkan sekitar dua miliar dolar AS,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo juga menyoroti penegakan hukum terhadap perkebunan sawit illegal dengan di temukanya sebanyak 5 juta hektare lahan perkebunan melanggar hukum, dan pemerintah bertindak tegas dengan mencabut konsesi perusahaan terkait.

Presiden Prabowo, saya disumpah untuk menegakkan hukum. Maka saya perintahkan Jaksa Agung, Badan Pemeriksa Keuangan, untuk melakukan penyelidikan. Apa pun temuannya, jika ada kasus, hentikan konsesi mereka. Dan itulah yang kami lakukan,

Presiden optimistis, melalui penegakan hukum yang konsisten akan menumbuhkan kembali wibawa negara dan kepercayaan publik terhadap pemerintah.

Kepala Negara juga menegaskan dirinya bertekad menegakkan hukum tanpa pandang bulu dan memastikan pemerintah Indonesia dihormati oleh semua pihak.

“Saya bertekad untuk menegakkan hukum, dan saya bertekad bahwa pemerintah Indonesia harus dihormati oleh semua orang. Hukum adalah hukum, peraturan adalah peraturan. Siapa yang melanggar hukum harus berhadapan dengan hukum. Sesederhana itu. Maksud saya, kita sedang memulihkan banyak aset negara, memulihkan banyak aset melalui efisiensi,” Tukasnya

(sumber : Setpres)

 

ViaRed
- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article